|
Kamis, 14 Februari 2013
Barongko dan Pisang epek
BARONGKO
Barongko adalah makanan penutup khas daerah Bugis-Makassar yang dibuat dari buah Pisang Kepok matang yang dikukus dengan daun pisang. Dahulu pada masa pemerintahan kerajaan di Sulawesi Selatan, makanan yang resepnya sangat mudah di dapat dan mudah membuatnya ini adalah makanan penutup yang mewah, dan hanya disajikan untuk Raja-raja, dan disajikan pada moment-moment tertentu, seperti acara perkawinan, ulang tahun, dan lain. lain. Untuk menambah cita rasa dan selera, bahan dasar Barongko biasanya ditambah dengan irisan buah Nangka atau Kelapa muda.
tarian tradisional
tarian yang mengambarkan bahwa orang Bugis jika kedatangan tamu senantiasa menghidangkan bosara, sebagai tanda kesyukuran dan kehormatan.
tarian adat yang menggambarkan perempuan-perempuan yang sedang menenun benang menjadi kain. Melambangkan kesabaran dan ketekunan perempuan-perempuan Bugis.
- tari pelangi
tarian yang mengambarkan bahwa orang Bugis jika kedatangan tamu senantiasa menghidangkan bosara, sebagai tanda kesyukuran dan kehormatan.
- Tari Pattennung;
tarian adat yang menggambarkan perempuan-perempuan yang sedang menenun benang menjadi kain. Melambangkan kesabaran dan ketekunan perempuan-perempuan Bugis.
- Tari Pajoge’ dan Tari Anak Masari;
Sarabba
kekayaan kuliner nusantara memang luar biasa,hampir setiap daerah memiliki aneka hidangan dan minuman khas yang segar menyehatkan. Masyarakat Luwu Utara, Sulawesi Selatan misalnya, mereka memunyai minuman khas Sarabba yang rasanya seperti perpaduan antara bandrek dan bajigur.
Minuman khas bugis makasar ini terbuat dari jahe, gula merah, dan santan sehingga memberikan aroma dan rasa tersendiri bagi penikmatnya. Apalagi jika diminum saat badan sedang flu,masuk angin, atau saat cuaca dingin. Rasanya segar sekali dan dapat menghangatkan tubuh.
Es pisang ijo
Pisang ijo atau Es pisang ijo, adalah sejenis makanan khas di Sulawesi Selatan, utamanya di kota Makassar yang terbuat dari bahan utama berupa pisang ijo. Pisang ijo berupa pisang yang dibalut dengan adonan tepung yang berwarna hijau dan cara memasaknya dengan mengkukus di sebuah dandang. Tepung berwarna dibuat dari tepung, air, pewarna hijau atau air daun suji dan air daun pandan.
kita akan sangat mudah menemukan kuliner yang satu ini bila kita berada di makasar tetapi jika pada bulan ramadan hampir di seluruh indonesia (terutama indonesia timur) kita dengan mudah menemukannya, karena minuman yang satu ini sangat pas dan cocok sebagai menu berbuka puasa.
Pak Syahrul dan Pak Ilham Berjabat Tangan di Kediaman JK
Mantan Wakil Presiden Republik Indonesia periode 2004-2009 Jusuf Kalla
akhirnya berhasil mendamaikan dua pasangan Gubernur Sulsel Syahrul Yasin
Limpo dan Ilham Arief Sirajuddin yang sebelumnya berseteru di Pilgub
Sulsel.
"Alhamdulillah keduanya sudah kita pertemukan dan telah
kami damaikan bersama," kata Jusuf Kalla saat mempertemukan kedua putra
terbaik Sulsel ini di kedimannya, Jalan Haji Bau Makassar, Jumat
(1/2/2013).
Menurut JK, Pilgub Sulsel telah usai, sehingga diminta
kepada seluruh kandidat utamanya Syahrul dan Aco (Ilham) untuk kembali
bersama-sama membangun Sulsel yang lebih baik, sejahtera dan
bermartabat.
Posko IA dan SAYANG Masih Dijaga Ketat Aparat Keamanan
Pasca-bentrokan antarmassa pendukung pasangan calon gubernur Sulsel
nomor urut 1, Ilham Arief Sirajuddin-Aziz Qahar Mudzakkar (IA), dan
massa calon gubernur petahana nomor urut 2, Syahrul Yasin Limpo-Agus
Arifin Nu'mang (Sayang), aparat kepolisian memperketat penjagaan di
masing-masing posko pemenangan, yaitu di Jalan Batu Putih dan Haji
Bau, Makassar, Jumat (1/2/2013).
Pengamanan dari personel
gabungan TNI-Polri dipusatkan di dua lokasi, yakni Posko Sayang di
Jalan Haji Bau dan Posko IA di Jalan Gunung Batu Putih. Dua posko
pemenang masih dikawal ketat dengan disiagakan mobil baracuda, water canon, serta puluhan personel Brimob dan TNI.
Balla Lompoa - Rumah Adat Makassar, Indonesia
Balla lompoa
adalah rumah adat Makassar/Gowa, Sulawesi Selatan, Indonesia. Sebelum
dialihfungsikan sebagai Museum Balla Lompoa, rumah ini dulunya merupakan
sebuah istanah yang dibangun pada tahun 1936 oleh Raja ke-35 yaitu Andi Mangimangi
yang berkuasa pada tahun 1906-1946. Sekarang tempat ini juga berfungsi
sebagai objek wisata sejarah yang menarik untuk dikunjungi.
Kamis, 07 Februari 2013
Pakaian Tradisional Pria Makassar
Disetiap wilayah di Indonesia pastilah memiliki budaya tradisional masing-masing, antara satu wilayah dan lainnya memiliki adat dan tradisi yang berbeda beda. begitu pula dengan adat dan tradisi di wilayah Sulawesi Selatan khususnya Makassar. Didalam kebudayaan Makassar Busana adat tradisional adalah salah satu aspek yang sangat penting, karena tidak hanya berfunsi sebagai penghias tubuh pemakainya tetapi juga merupakan suatu kelengkapan dalam upacara-upacara adat di Makassar. Yang dimaksud dengan busana adat disini adalah pakaian adat berserta aksesori-aksesori pelengkap yang digunakan dalam berbagai upacara-upacara adat baik itu berupa perkawinan, penjemputan tamu kehormatan, atau hari-hari besar adat lainnya, seperti upacara Accera Kalompoang adat Kerajaan Gowa. Pada dasarnya keberadaan dan pemakaian busana adat pada upacara-upacara adat tertentu akan melambangkan keagungan upacara-upacara adat tersebut.
GANDRANG BULO
Gandrang bulo adalah tarian tradisional yang diiringi oleh tabuan
gendang dan biasa disertai dengan suara tabuan bambu. Kata gandrang bulo
sendiri berasal dari dua kata, yaitu “gandrang” yang berarti tabuan atau pulukulan dan “bulo” yang berarti bambu.
Gandrang bulo biasanya dimainkan oleh beberapa orang dengan suasana
yang ceria dan ramai, didalamnya biasanya diselipkan dialog diaolog
mengenai humor ataupun keadan yang menarik disekitar kita.
Ketika masa penjajahan, Gandrang Bulo disulap bukan sekadar
tari-tarian, melainkan tempat pembangkit semangat perjuangan dengan
mengejek dan menertawakan penjajah dan antek-anteknya. Gandrang Bulo,
ketika itu, lantas menjadi kesenian rakyat yang amat populer. Rakyat dan
seniman membangun basis-basis perlawanan dari atas panggung.
Kesenian Makassar
alat-alat music tradisional
Kecapi
Salah satu alat musik petik tradisional Sulawesi Selatan khususnya
suku Bugis, Bugis Makassar dan Bugis Mandar. Menurut sejarahnya kecapi
ditemukan atau diciptakan oleh seorang pelaut, sehingga bentuknya
menyerupai perahu yang memiliki dua dawai, diambil karena penemuannya
dari tali layar perahu. Biasanya ditampilkan pada acara penjemputan para
tamu, perkawinan, hajatan, bahkan hiburan pada hari ulang tahun.
Pesona Perkawinan Bugis-Makassar
|
Pantai Akkarena
Jika anda berlibur ke Makassar bersama
keluarga, Pusat Rekreasi Akkarena adalah salah satu obyek wisata yang
wajib dikunjungi. Di taman rekreasi ini terletak di pesisir pantai
Tanjung Bunga dengan luas lahan 10 hekatre. Taman hiburan keluarga yang
beroperasi sejak tahun 1998 ini menawarkan tak hanya keindahan
pemandangan pantai tetapi juga sarana rekreasi seperti tempat bermain
anak, restoran, dan fasilitas olah raga. Pusat rekreasi ini berjarak
sekitar 3 kilometer dari pusat Makassar.
Air Terjun Bantimurung
Air Terjun Bantimurung adalah sebuah objek wisata yang berada di
Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros, Propinsi Sulawesi Selatan. Air
terjun yang terletak di kawasan Taman Nasional Bantimurung ini merupakan
objek wisata favorit masyarakat Sulawesi Selatan. Berjarak sekitar 50
km dari Kota Makassar dan bisa ditempuh dalam waktu 1 jam perjalanan
dari Makassar.
Air Terjun Bantimurung |
Air terjun Bantimurung memiliki tinggi 15 meter dan lebar 20 meter.
Airnya jernih dan meluncur deras dari atas gunung batu ke bawah. Di
bawah terdapat tempat berendam atau mandi yang memiliki dasar batu kapur
yang keras dan tertutup lapisan mineral akibat aliran air yang terus
menerus selama ratusan tahun. Memang kawasan wisata ini dikelilingi
bukit-bukit kapur dan karang raksasa yang berdiri dengan kokohnya.
Fort Rotterdam
Fort Rotterdam ini awalnya dibangun pada tahun 1545 oleh Raja Gowa X dengan nama Benteng Ujung Pandang. Di dalamnya terdapat rumah panggung khas Gowa di mana Raja dan keluarganya tinggal. Pada saat Belanda menguasai are Banda dan Maluku, mereka mutuskan untuk manaklukkan Kerajaan Gowa agar armada dagang VOC dapat masuk dan merapat dengan mudah di Sulawesi. Dalam usahanya menaklukkan Gowa, Belanda menyewa pasukan dari Maluku. Selama setahun lebih Benteng digempur, akhirnya Belanda berhasil masuk serta menghancurkan rumah Raja dan seisi Benteng. Pihak Belanda memaksa sultan Hasanuddin untuk menandatangani Perjanjian Bongaya pada tahun 1667, dimana salah satu pasal dalam perjanjian tersebut mewajibkan Kerajaan Gowa menyerahkan Benteng kepada Belanda.
Benteng Somba Opu
Benteng
Somba Opu dibangun pada tahun 1525 oleh Sultan Gowa ke IX. Benteng ini
merupakan pusat perdagangan dan pelabuhan rempah-rempah yang ramai
dikunjungi pedagang dari Asia dan Eropa. Pada tahun 1669, benteng ini
dikuasai oleh VOC kemudian dihancurkan hingga terendam oleh ombak
pasang. Tahun 1980-an, benteng ini ditemukan kembali oleh sejumlah
ilmuawan. Dan pada tahun 1990, benteng ini direkonstruksi sehingga
tampak lebih baik. Kini, Benteng
Pulau Samalona
Pulau
Samalona merupakan wilayah Kota Makassar yang luasnya sekitar 2,34
hektar. Pulau ini merupakan salah satu objek wisata bahari yang banyak
dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara. Kawasan pulau ini sangat
bagus utuk menyelam, karena di sekelilingnya terdapat karang-karang laut
yang dihuni beraneka ragam ikan tropis dan biota laut lainnya. Pulau
ini berjarak sekitar 6,8 Km dari Kota Makassar yang dapat ditempuh
sekitar 20 – 30 menit dengan menggunakan
Pantai Losari
Pantai
Losari merupakan icon Kota Makassar. Pantai ini dulunya merupakan
pantai dengan meja terpanjang di dunia, karena warung-warung tenda yang
berjejer di sepanjang tanggul pantai. Namun saat ini warung-warung
tersebut telah direlokasi ke tempat yang tidak jauh dari kawasan wisata.
Pemerintah Kota Makassar telah memperindah pantai ini dengan membuat
anjungan, sehingga lebih bersih dan nyaman untuk dikunjungi. Di sekitar
pantai ini terdapat banyak
Selasa, 05 Februari 2013
Pallumara
Selamat
malam semuanya... setelah beberapa hari terakhir selalu hadir dengan
kuliner tanah jawa dan bali, kali ini anda akan saya ajak ke indonesia
bagian tengah tapi condong ke timur. kita akan sama sama ke makasar ibukota propinsi sulawesi selatan. Kali ini saya akan coba hadirkan salahsatu masakan khas makasar yang bernama pallumara.
Pallumara sendiri bisa berarti makanan berkuah hampir sama dengangan pallubasa hanya saja kuah pada pallumara lebih sedikit encer. Pallumara adalah jenis masakan berkuah yang populer berbahan dasar ulu juku’ atau kepala ikan kakap walaaupun ada juga pallumara yang mengunakan potongan daging ikan beserta tulangnya. Kepala ikan lebih di pilih karena lemak dan tulang muda dari kepala ikan membuat kuah pallumara yang encer menjadi lebih kental dan sedikit lengket-lengket jadi bisa dibilang pallumara ini adalah sejenis sup kepala ikan.
Pallumara sendiri bisa berarti makanan berkuah hampir sama dengangan pallubasa hanya saja kuah pada pallumara lebih sedikit encer. Pallumara adalah jenis masakan berkuah yang populer berbahan dasar ulu juku’ atau kepala ikan kakap walaaupun ada juga pallumara yang mengunakan potongan daging ikan beserta tulangnya. Kepala ikan lebih di pilih karena lemak dan tulang muda dari kepala ikan membuat kuah pallumara yang encer menjadi lebih kental dan sedikit lengket-lengket jadi bisa dibilang pallumara ini adalah sejenis sup kepala ikan.
Pallubasa
Ngomongin kuliner makasar rasanya kita pasti menyebut coto makasar
sebagai salah satu kuliner yang paling terkenal, makasar memang identik
dengan masakan ini. Ini terjadi karena memang makanan ini banyak
terdapat di luar makasar. Tetapi kali ini saya tidak akan membahas coto
melainkan saya akan coba hadirkan kuliner makasar lainnya yang tidak
kalah nikmat, nama kuliner ini adalah palubasa.
Dari segi arti bahasa palu bisa berarti masakan dan basa berarti basah, jadi palubasa secara kaku bisa di sebut masakan basah atau bisa juga di artikan masakan berkuah. Sesuai dengan namanya bentuk masakan ini memang berkuah dan bisa di bilang kuah dari palubasa hampir mirip dengan coto makasar. Kuah kaldu yang di masak bersamaan dengan kacang sampai hancur dan masih lagi di tambahkan dengan parutan kelapa yang di sangrai membuat kuah palubasa sangat gurih dan nikmat.
Dari segi arti bahasa palu bisa berarti masakan dan basa berarti basah, jadi palubasa secara kaku bisa di sebut masakan basah atau bisa juga di artikan masakan berkuah. Sesuai dengan namanya bentuk masakan ini memang berkuah dan bisa di bilang kuah dari palubasa hampir mirip dengan coto makasar. Kuah kaldu yang di masak bersamaan dengan kacang sampai hancur dan masih lagi di tambahkan dengan parutan kelapa yang di sangrai membuat kuah palubasa sangat gurih dan nikmat.
SUP KONDRO
Sup
Konro adalah masakan sup iga sapi khas Indonesia yang berasal dari
tradisi Bugis dan Makassar. Sup ini biasanya dibuat dengan bahan iga
sapi atau daging sapi. Masakan berkuah warna coklat kehitaman ini biasa
dimakan dengan ketupat kecil yang dipotong-potong terlebih dahulu. Warna
gelap ini berasal dari buah kluwek yang memang berwarna hitam. Bumbunya
relatif "kuat" akibat digunakannya ketumbar.klik disini untuk melihat resepnya
Konro aslinya dimasak berkuah dalam bentuk sup yang kaya rempah, akan tetapi kini terdapat variasi kering yang disebut "Konro bakar" yaitu iga sapi bakar dengan bumbu khas konro.
bila kita sedang di maksar sangat mudah menemukan warung mkan yang menyediakan menu yang satu ini, jadi anda harus mencobanya dan di jamin tidak menyesal....
Konro aslinya dimasak berkuah dalam bentuk sup yang kaya rempah, akan tetapi kini terdapat variasi kering yang disebut "Konro bakar" yaitu iga sapi bakar dengan bumbu khas konro.
bila kita sedang di maksar sangat mudah menemukan warung mkan yang menyediakan menu yang satu ini, jadi anda harus mencobanya dan di jamin tidak menyesal....
COTO MAKASSAR
Kalau kita ngomongin kuliner makasar tidak afdol jikalau tidak menyebut coto makasar sebagai salah satu kuliner makasar yang paling populer selain sop konro dan pisang epek tentunya. coto makasar
telah menjadi kuliner nusantara yang banyak diminati bukan saja oleh
masyarakat makasar tetapi hampir seluruh masyarakat Indonesia.
Sajian berkuah ini memiliki rasa yang unik dan pantas di coba. Berbeda da dengan soto pada umumnya yang menggunakan santan atau kunyit untuk campuran bumbunya kuahnya, coto makasar menggunakan kacang tanah sebagai bumbu dasar kuahnya. Kacang tanah yang digunakan adalah kacang tanah yang telah digoreng terlebih dahulu kemudian di blender. Ditambah lagi kaldu ayam dan isi coto yang terdiri dari jeroan sapi atau kerbau dan bumbu rempah, kemudian disantap dengan ketupat atau masyarakat makasar biasa menggunakan buras.
Sajian berkuah ini memiliki rasa yang unik dan pantas di coba. Berbeda da dengan soto pada umumnya yang menggunakan santan atau kunyit untuk campuran bumbunya kuahnya, coto makasar menggunakan kacang tanah sebagai bumbu dasar kuahnya. Kacang tanah yang digunakan adalah kacang tanah yang telah digoreng terlebih dahulu kemudian di blender. Ditambah lagi kaldu ayam dan isi coto yang terdiri dari jeroan sapi atau kerbau dan bumbu rempah, kemudian disantap dengan ketupat atau masyarakat makasar biasa menggunakan buras.
Pendukung Cagub Sulsel Saling Serang
Bentrokan antar-pendukung kandidat Gubernur Sulawesi Selatan pecah.
Massa pendukung Ilham Arief Sirajuddin-Azis Qahar Mudzakkar (IA) dan
Syahrul Yasin Limpo-Agus Arifin Nu''mang terlibat bentrokan di Jalan
Haji Bau, Makassar, sekitar pukul 18.00 Wita, Kamis, 10 Januari 2013.
Bentrokan ini terjadi setelah debat kandidat digelar di gedung Celebes
Convention Center.
Bentrokan berawal di Jalan Arief Rate. Kala itu kedua pendukung bertemu dan saling ejek. Bentrokan pun tidak terhindarkan, tapi massa IA akhirnya mundur.
Bentrokan berawal di Jalan Arief Rate. Kala itu kedua pendukung bertemu dan saling ejek. Bentrokan pun tidak terhindarkan, tapi massa IA akhirnya mundur.
KPU Makassar Bahas Strategi Sosialisasi Pemilu (Pemilukada)
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar menghadirkan tiga
Fasilitator, Arqam Azikin, S.Sos., M.Si, Aflina Mustafaina dan Syamsir
Rahim S.Sos., M.Si sebagai narasumber dalam FGD Strategi Sosialisasi
Pemilukada. Berbagai elemen atau stakeholder pemilu diundang sebagai
penanggap dalam kegiatan tersebut, ada dari unsure parpol, akademisi,
OKP, Ormas, dan Mahasiswa. Acara ini, hari ini, 29 Maret 2012 bertempat
di Hotel Jakarta Jalan Ance Dg. Ngoyo.
Salah satu Tugas Pokok KPU adalah melakukan sosialisasi terhadap penyelenggaraan pemilu/pemilukada. KPU Kota Makassar telah menyusun grand design sosialisasi. KPU Kota Bandung telah melaksanakan kegiatan sosialisasi diantaranya kegiatan sosialisasi dengan dana yang bersumber dari APBD yaitu workshop Kepemiluan Bagi Guru PKn, dan Program Pendidikan Pemilih bagi Pemilih Pemula melalui Kelas Pemilu.
Salah satu Tugas Pokok KPU adalah melakukan sosialisasi terhadap penyelenggaraan pemilu/pemilukada. KPU Kota Makassar telah menyusun grand design sosialisasi. KPU Kota Bandung telah melaksanakan kegiatan sosialisasi diantaranya kegiatan sosialisasi dengan dana yang bersumber dari APBD yaitu workshop Kepemiluan Bagi Guru PKn, dan Program Pendidikan Pemilih bagi Pemilih Pemula melalui Kelas Pemilu.
Langganan:
Postingan (Atom)